Oleh : Lajianto


Agama islam menentang segala bentuk penindasan, penjajahan, dan berbagai macam kekerasan lainnya, karena islam hadir untuk memberi rahmat alam semesta. Prinsip mendasar itu, diterapkan baik di lingkungan keluarga, masyarakat, bahkan sampai kehidupan berbangsa dan bernegara. Sehingga sebagai orang beriman, dapat dipastikan bahwa hidupnya pasti selalu memberikan rasa aman dan nyaman untuk orang lain.

Setiap awal pekan bulan oktober selalu menjadi bulan yang bersejarah terutama bagi bangsa Indonesia, mengingat di bulan sebelumnya 55 tahun yang lalu, tepatnya tanggal 30 September 1965 peristiwa kelam yang selalu membayangi setiap warga negara Indonesia dan sudah terpatri dalam memori bangsa ini tidak mungkin untuk dapat dilupakan. Adalah para ulama, santri, dan TNI serta seluruh rakyat yang bersama – sama berjuang untuk tetap mempertahankan keutuhan Republik ini dari berbagai  macam rongrongan yang mencoba untuk berbuat kerusuhan di negeri tercinta ini.

Seakan teringat ucapan presiden pertama Republik Indonesia Ir. Soekarno, Jasmerah ( Jangan sekali – kali melupakan sejarah ), siswa dan siswi SD Integral Hidayatullah Tuban ikut berpartisipasi dalam peringatan hari kesaktian Pancasila tanggal 1 oktober dengan kegiatan menghafalkan teks pancasila untuk kelas 1 – 3, dan menggambar baju adat dari berbagai macam provinsi yang ada di seluruh indonesia untuk kelas 4 – 6.

Terlihat sederhana, akan tetapi dari dua kegiatan itu terdapat filosofi yang begitu menghujam jiwa, dengan menghafal teks pancasila, kita berharap anak – anak nanti dapat menggali nilai – nilai yang terkandung di dalamnya dan mempraktikkan dalam kehidupan berbangsa ketika mereka dewasa, kemudian dengan menggambar bermacam - macam baju adat akan dapat membuka mata hati anak – anak bahwa indonesia adalah negara yang besar dan majemuk yang terbentang dari sabang sampai merauke, maka kunci untuk mengelola bangsa ini adalah mempererat rasa persatuan dan kesatuan tanpa tawar menawar.

“Kalian adalah kader islam yang sedang ditempa untuk menjadi generasi penerus bangsa yang militan, mari kita optimalkan potensi yang kita miliki untuk menjaga keutuhan NKRI agar semakin bermartabat”, ucap ust Hadi dalam arahannya.